Cara Membedakan Kelamin Anak Kucing Jantan & Betina
Pada dasarnya membedakan jenis kelamin kucing merupakan hal mudah yaitu dengan memeriksa alat kelamin kucing.
Kucing jantan dapat dikenali karena memiliki testis, sedangkan kucing yang tidak ada organ menonjol kantong skrotum berarti adalah betina.
Namun, lain halnya dengan kucing yang masih baru lahir atau kucing yang masih anak atau kitten.
Mereka biasanya masih belum mempunyai perbedaan yang signifikan antara jantan dan betina.
Tetapi ada loh cara untuk membedakan mereka, berikut ini okdogi akan menjelaskan bagaimana cara untuk membedakan antara anak kucing jantan dan betina.
Cara Membedakan Jenis Kelamin Anak Kucing

Kucing-kucing yang baru lahir memiliki penampilan yang cukup mirip sehingga agak sulit dibedakan antara yang jantan dan yang betina.
Testis pada kucing jantan juga belum muncul jika masih baru lahir.
Tanda-tanda jenis kelamin baru akan mudah dikenali kalau usianya sudah mencapai 2 bulan, dimana pada kucing jantan akan muncul tonjolan yang merupakan testis.
Namun ternyata terdapat cara membedakan jenis kelamin anak kucing yang dapat Anda coba untuk mengenali anak kucing Anda.
Melalui bentuk lubang kelamin
Cara membedakan jenis kelamin anak kucing salah satunya dengan mengamati area sekitar anus.
Pada kucing jantan, terdapat anus, skrotumdan penis.
Namun biasanya pada saat kucing jantan masih kecil, kantong skrotum belum tampak.
Sedangkan bagian belakang kucing betina meliputi anus dan vulva/saluran urin.
Pada anak kucing, alat kelamin baik skrotum dan penis milik kucing jantan dan vulva milik kucing betina masih berbentuk lubang yang belum terlihat jelas perbedaannya.
Di bawah anus kucing terdapat lubang yang merupakan alat kelamin yang meskipun bentuknya mirip dapat digunakan untuk menunjukkan jenis kelamin anak kucing.
Lubang alat kelamin kucing jantan memiliki bentuk yang sedikit berbeda dengan betina.
Bentuk lubang anak kucing jantan seperti lingkaran kecil sedangkan lubang kucing betina berbentuk seperti belahan dengan celah vertikal pendek.
Jika digambarkan, anus dan alat kelamin anak kucing berjenis kelamin jantan bentuknya terlihat seperti titk dua (:) sedangkan kucing berjenis kelamin betina akan tampak seperti tanda seru terbalik (¡).

Jarak anus dan lubang kelamin
Selain melalui bentuk lubangnya, cara membedakan jenis kelamin anak kucing juga dapat dilakukan lewat jarak anus dengan lubang alat kelamin.
Anak kucing betina memiliki jarak anus dan lubang alat kelamin yang lebih pendek.
Sedangkan kucing berjenis kelamin jantan memiliki jarak anus dan lubang alat kelamin yang lebih lebar yang nantinya tumbuh menjadi testis.
Jarak anus dengan lubang kelamin pada anak kucing jantan biasanya berkisar 1,5 sampai 2 cm sedangkan pada betina sekitar 1,3 cm.
Terkadang testis dari anak kucing dapat dirasakan, terdapat benjolan kecil kantong skrotum atau terdapat area yang sedikit berwarna gelap.
Testis pada anak kucing akan bertumbuh dan mulai tampak setelah setidaknya berumur enam minggu.
Cara memeriksa anus dan kelamin kucing
Saat memeriksa area anus kucing, Anda perlu mengangkat tubuh anak kucing tersebut.
Berhati-hatilah saat mengakat tubuh mereka, karena kemungkinan tidak semua anak kucing yang nyaman untuk disentuh.
Dekatilah mereka pelan-pelan kemudian berdiri atau membungkuklah di dekat mereka.
Selanjutnya gunakan satu tangan untuk memegang area perut dan tangan satunya memegangi ekor.

Lakukan kegiatan ini dengan lembut dan hati-hati agar kucing nyaman dan tidak tersakiti. Lalu posisikan anak kucing agar bagian area ekor dan anus di depan wajah Anda.
Pegangi tubuh kucing, gunakan tangan satunya untuk mengangkat ekor kucing.
Sekarang Anda dapat memeriksa alat kelamin kucing dengan mengamati bentuk lubang dan jarak lubang terhadap anus.
Untuk memudahkan pengamatan, Anda dapat meletakkan kucing di atas sofa atau area yang lebih tinggi lainnya.
Terutama jika anak kucing sedikit melawan atau tidak tenang.
Agar kucing merasa nyaman, usap atau elus kucing pada bagian punggung bawah dekat dengan ekor.
Biasanya beberapa kucing akan mengangkat ekornya. Lalu Anda bisa memulai untuk mengamati bagian area anus dan alat kelamin untuk menentukan jenis kelamin anak kucing Anda.
Namun jika Anda masih mengalami kesulitan atau ragu dengan, Anda dapat menunggu anak kucing Anda tumbuh dan mulai menampakkan jenis kelaminnya, jantan akan sangat terlihat penis dan skrotum.
Baca : Perawatan tepat untuk membuat anak kucing aktif dan sehat
Ciri fisik anak kucing
cara membedakan jenis kelamin anak kucing juga dapat ditunjukkan melalui fisik anak kucing. Ciri fisik pertama yaitu dari ukuran kepala.
Biasanya ukuran kepala anak kucing jantan tampak lebih besar daripada kepala anak kucing betina.
Badan kucing jantan pun juga biasanya tampak lebih besar dibanding betina.

Akan tetapi cara ini mungkin kadang agak sulit terutama jika tidak ada pembanding yang setara saat mengamati fisik anak kucing, baik dari adanya pembanding lawan jenis kelamin, umur, serta jenis kucing.
Selain bentuk kepala, cara membedakan jenis kelamin anak kucing melalui ciri fisik juga dapat diamati melalui warna bulu.
Kucing dengan warna tortie, calico, dilute calico, patched tabby, dan blue cream umumnya memiliki jenis kelamin betina. ( Baca : Pola warna bulu kucing lengkap )
Calico dikenal dengan istilah tiga warna, atau di jawa disebut dengan belang telon/kembang telon, misalnya kucing dengan warna kuning, putih, dan hitam.
Umumnya dan hampir dapat dipastikan kucing berwarna tersebut berjenis kelamin betina.
Sebenarnya terdapat kucing jantan dengan tiga warna, namun kasus tersebut terjadi sangat jarang bahkan nyaris tidak ada.
Kucing jantan dengan tiga warna biasanya disebabkan oleh kelainan genetik. Kucing jantan yang lahir dengan kromosom ekstra yang membuatnya memiliki bulu dengan warna seperti kucing betina.
Ternyata cara membedakan jenis kelamin anak kucing tidaklah sangat sulit untuk dilakukan. Anda dapat mengetahuinya melalui ciri fisik.
Namun karena tidak cukup hanya melihat dari bentuk fisiknya, Anda lebih baik memeriksa jenis kelamin anak kucing lewat area anus dan alat kelamin seperti yang telah dijelaskan sebelumnya dengan teliti.
Namun jika Anda masih menemui kesulitan, Anda dapat menunggu anak kucing tumbuh dan menunjukkan tanda-tanda jenis kelaminnya.
Selamat mencoba, semoga artikel ini bermanfaat.
Terima kasih, salam okdogi!
Baca juga :
You may also like
-
Apakah Kucing Bisa Mimpi Buruk? Ini Penjelasannya
Pemilik kucing seringaali merasa tidak nyaman menyaksikan kucing kesayangan mereka berubah dari tidur yang damai dan tenang menjadi gemetaran yang tak terkendali, mencakar, menggetarkan kumis mereka, menggigit, dan bahkan melawan musuh yang tak terlihat dalam tidur mereka. Anda bahkan mungkin merasakan keinginan untuk membangunkan ... -
Kenapa Kucing Mendengkur (Purring) dan Bagaimana Mereka Melakukannya?
Kita semua mungkin pernah mendengar ungkapan “anjing adalah sahabat manusia.” Tidak ada yang tahu dari mana pepatah itu berasal, tetapi pernyataan itu sudah bertahan selama berabad-abad. Popularitas anjing memang tak perlu diragukan lagi. Namun tak semua orang suka anjing, sebagian lagi orang lebih suka ... -
Apakah Kucing Menjadi Pemarah Seiring Bertambahnya Usia?
Umur 7 tahun kucing setara dengan umur 44 tahun manusia dan inilah saat kucing sering mulai menunjukkan tanda-tanda semakin tua. Perubahan perilaku pada kucing, seperti menjadi lebih pemarah, mulai menjadi lebih jelas. Kucing menjadi lebih pemarah seiring bertambahnya usia. Kucing Anda bisa merasakan efek ... -
Infeksi Saluran Kemih pada Kucing: Gejala dan Penanganannya
Infeksi saluran kemih (ISK) adalah penyakit kesehatan umum pada kucing. Jika kucing Anda menunjukkan perilaku tidak biasa di sekitar kotak kotorannya, dia mungkin menderita infeksi saluran kemih. Biasanya, infeksi saluran kemih pada kucing disebabkan oleh bakteri yang memasuki uretra. Namun stres dan perawatan berlebihan ... -
Apakah Kucing Bisa Mengenali Bayangannya Sendiri di Kaca Cermin?
Jika kucing Anda berjalan melewati kaca cermin, mereka cenderung bereaksi dengan cara tertentu. Beberapa kucing tiba-tiba menjadi agresif, sementara yang lain tampak takut dengan apa yang mereka lihat. Ini reaksi yang aneh dan tentu saja menunjukkan bahwa mereka melihat sesuatu. Kucing tentu saja melihat ... -
Apakah Kucing Lebih Banyak Tidur Saat Cuaca Panas?
Sama seperti manusia, kucing secara alami senang berada di tempat yang hangat dan nyaman. Kehangatan matahari memberi mereka rasa aman, mengisi kembali asupan vitamin D untuk tulang dan bulu yang lebih sehat, serta memberikan peluang kawin yang ideal. Dan karena mereka secara genetik hewan ... -
Mengenali Ciri-ciri Mata Kucing yang Sehat dan Sakit
Mata kucing cantik dan mencolok dan harus tetap seperti itu. Jika mata kucing Anda tidak terlihat lebar dan jernih, itu pertanda buruk. Kucing Anda juga harus memiliki ukuran mata yang sama dan tidak menyipit. Dokter hewan juga harus menyelidiki tanda-tanda kemerahan pada mata. Jika ...