Download Suara Burung Walet MP3 Full Tembakan
Burung walet memang sangat jarang dipelihara sebagai burung kicauan. Namun jangan salah, bukan berarti burung ini tidak dapat berkicau.
Bagaimana sih kicau dari burung walet? nah berikut ini okdogi akan membagikan suara masteran burung walet yang dapat gunakan untuk burung walet atau untuk isian burung lainnya.
Suara burung walet : download
Walaupun ia lebih terkenal dengan produk yang dihasilkan dari air liurnya, tetapi burung ini juga memiliki kicauan yang khas dan menjadi daya tarik sendiri bagi para kicau mania.
Akan tetapi, minimnya informasi terkait cara merawat walet agar gacormembuat burung ini kurang memiliki peminat.
Namun jangan khawatir, karena artikel ini akan membahas terkait A-Z mengenai cara merawat walet agar gacor.
Jadi untuk mendapatkan burung walet yang rajin gacor, maka harus diawali dengan merawatnya terlebih dahulu.
Download suara burung walet gacor durasi panjang
Akan sangat bagus jika kamu memperoleh burung walet dari anakan, karena dari umur tersebut, burung bisa terbiasa dengan manusia dan tentunya tidak akan malu-malu jika ingin berkicau.
Merawat anakan burung walet agar tumbuh sehat dan rajin gacor tentu bukan perkara yang mudah.
Semua hal yang berkaitan dengan mengurus makhluk hidup, apalagi masih sangat kecil (baru menetas) adalah hal yang sulit.
Apalagi informasi mengenai perawatan anakan burung walet juga masih sangat jarang ditemui.
Namun, karena banyaknya orang yang beternak burung walet untuk diambil sarangnya, maka saat ini sudah mulai banyak informasi mengenai hal tersebut.
Hal pertama yang harus diketahui ketika merawat anakan burung tersebut adalah dengan mengetahui karakter dari burung walet itu sendiri.
Ketahui Karakternya Terlebih Dahulu
Tiap burung memiliki karakter yang berbeda-beda. Dengan demikian, cara perawatan dari tiap jenis burung juga akan berbeda.
Kamu harus tahu, di alam liar, burung walet pada umumnya mencari makanannya secara berkelompok.
Makanan utamanya sendiri berasal dari jenis-jenis serangga yang berukuran kecil ataupun hewan kecil lainnya.
Mereka suka mencari makan ditempat-tempat yang banyak serangganya, seperti di hutan, rawa-rawa, area pertanian, dan masih banyak lainnya.
Namun, diantara semua tempat tersebut, area pertanian merupakan tempat mencari makanan favorit bagi burung walet.
Oleh karena itu, jangan heran jika di area pertanian sering dijumpai burung walet yang terbang berkelompok dan jumlahnya sangat banyak sekali.
Sang Maha Pencipta mengatur segalannya dengan sempurna. Walaupun serangga-serangga di area pertanian selalu menjadi santapan bagi walet, tetapi jumlahnya tidak pernah berkurang alias tidak pernah habis.
Selain itu juga, petani juga merasa diuntungkan, karena ada pengontrol serangga yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan keberhasilan panen mereka.
Burung walet juga terkenal sebaga burung yang agresif, sensitif dan tentunya liar.
Oleh karena itu, mereka sangat membutuhkan tempat yang sesuai dengan habitat aslinya, yaitu tenang, nyaman, dan aman.
Dengan demikian, lokasi untuk membesarkan burung walet harus jauh dari pemukiman warga ataupun mencari tempat atau area yang sepi dengan aktivitas kendaraan.
Syarat tempat ini harus terpenuhi, karena jika burung walet sudah merasa terganggu, maka ia akan pergi meninggalkan sarangnya dan mencari tempat bersarang yang baru.
Perawatan burung walet
Tahap perawatan dimulai ketika anakan burung walet menetas atau istilah kerennya adalah Days After Hatching.
Ketika pertama kali keluar dari cangkang telurnya, anakan burung walet tentu sangat lemah, dengan demikian dibutuhkan perawatan ekstra agar tingkat kelulushidupan semakin tinggi.
Namun, kamu tidak harus langsung merawat mereka, kamu cukup membiarkan mereka untuk dirawat oleh induknya sendiri.
Akan tetapi tetapi harus diawasi agar anak walet dapat hidup dan tumbuh dengan baik.
Perawat cukup mengontrol kondisi anakan walet. Biasanya yang paling sering terjadi adalah anakan walet jatuh dari sarangnnya. Dengan demikian, kamu harus segera mengembalikannya ke sarangnya.
Hal lain yang harus dilakukan adalah mengontrol keberadaan predator, seperti ular dan tikus ataupun burung lain yang bersarang di tempat tinggal walet peliharaanmu, karena bisa jadi ada perebutan kekuasaan yang apabila walet kalah, maka mereka pasti meninggalkan sarangnya dan mencari tempat bersarang yang baru.
Jika induk walet kesusahan mencari makanan, maka harus disediakan jangkrik ataupun serangga lainnya, agar kebutuhan makan untuk anakan walet terpenuhi dengan baik.
Apakah Makanan Anakan Burung Walet Hanya Serangga?
Sangat tidak disarankan memberikan makanan selain makanan yang diberikan oleh induknya, karena makanan yang dikeluarkan oleh induknya tentu sudah bercampur dengan air liurnya yang terkenal sangat baik untuk tubuh, karena mengandung nutrisi yang bagus dan dapat meningkatkan kekebalan tubuh serta menambah stamina.
Boleh saja memberikan makanan ke anakan walet, tetapi kegiatan ini sangat berisiko, karena bisa jadi induknya merasa terganggu dan akhirnya meninggalkan sarangnya. Pola asuh induk walet sangat unik.
Ketika pertama kali menetas, maka induknya akan selalu berada di sarang untuk membuat anak-anaknya tetap hangat selama 7 hari.
Kemudian, induk betina dan jantan akan secara bergantian mencari makan lalu menyuapi anak-anak mereka setelah anaknya berumur 7 hingga 8 hari.
Induknya akan memberi makan pada pagi, siang, dan sore hari. Tetapi ada masa dimana kedua induknya secara bergantian memberi makan anak-anaknya tiap jam. Masa ini adalah ketika anaknya berusia tepat 7 hari.
Musim Sangat Mempengaruhi Kondisi Anakan Walet
Ternyata musim sangat mempengaruhi keberadaan serangga di alam. Ketika musim hujan tiba, jumlah makanan di alam akan sangat banyak sekali.
Dengan demikian, indukan walet akan sangat mudah mendapatkan makanan untuk anak-anaknya.
Hal tersebut akan berimbas pada kondisi kesehatan anakan walet dan pertumbuhannya yang akan sangat baik.
Jika sudah begitu, maka anakan walet nantinya akan tumbuh menjadi burung walet dewasa yang berkualitas.
Agar kebutuhan makanan tetap tersedia, maka sangat disarankan untuk menanami tanaman-tanaman yang digemari oleh serangga disekitar tempat bersarang walet (gedung untuk ternak walet). Tanaman-tanaman ini antara lain, seperti waru, mangga, akasia, dan lamtoro.
Mengapa Makanan dari Induk Walet Sangat Bagus?
Sudah disebutkan sebelumnya jika makanan dari induk walet telah tercampur dengan air liurnya yang dimana benda tersebut memiliki khasiat yang banyak. Namun, apakah hanya itu saja menfaatnya? Ternyata tidak.
Sekarang, air liur burung walet juga dijadikan sebagai suplemen tambahan untuk burung kicau agar gacornya makin panjang dan tentunya meningkatkan frekuensinya.
Manfaat air liur burung walet lainnya, yaitu menjadikan burung gacor ketika melihat lawannya, meningkatkan serta menstabilkan birahi burung, dan sebagai sumber energi yang baik terutama ketika sedang tampil di lomba.
Lantas Apa Kesimpulan untuk Menghasilkan Walet Gacor?
Dari pemaparan informasi yang telah disebutkan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa cara merawat walet agar gacor dimulai dari tahap anakan.
Hal ini dikarenakan pola asuh induk serta makanan yang diberikan induknya sudah sangat berkualitas, sehingga ketika walet sudah dewasa, maka ia akan menjadi walet yang sangat sehat dan sangat berkemungkinan untuk terus berkicau.
Namun untuk mendapatkan walet gacor yang lebih berkualitas, maka hanya bisa didapatkan ketika musim hujan, karena pada saat tersebut, keberadaan makanan untuk anakan walet sangat melimpah.
Sehingga kualitas anakan walet nantinya juga akan lebih bagus dan ketika dewasa akan menjadi walet yang memiliki banyak kelebihan daripada anakan walet yang dirawat diluar musim tersebut.
baca :
