Home»Kucing»Ciri Kucing Sakit & Cara Mengobati Kucing Demam

Ciri Kucing Sakit & Cara Mengobati Kucing Demam

Memelihara kucing adalah sebuah kebanggaan bagi pecinta kucing di dunia, namun dalam memelihara hewan jenis ini baiknya setiap pemilik kucing harus tau karakteristik kucing tersebut serta segala hal dalam perawatannya.

Hal yang perlu di ketahui dalam memelihara kucing, pastinya akan ada masa dimana kucing itu dalam kondisi sehat atau tidak sehat, namun saya yakin siapapun pasti tidak ingin kucing peliharaannya dalam posisi tidak sehat.

Oleh karena itu sebaiknya anda harus tau ciri ciri kucing tidak sehat bagaimana dan seperti apa? Karena jika anda mengabaikan hal ini, mungkin akan berdampak fatal untuk kucing tersebut.

oke simak aja! Umumnya ciri ciri kucing sakit terbagi dua macam, antara lain ciri fisik dan ciri perilaku pada kucing tersebut.

Ciri ciri fisik kucing tidak sehat

Ciri ciri ini umumnya lebih mudah untuk di perhatikan secara langsung,

Pembengkakan pada bagian tubuh, biasanya karena faktor terkena benturan keras dan luka dalam di bagian tertentu.
Kerontokan di rambut kucing, kekurangan vitamin bisa juga menyebabkan kucing mengalami kerontokan pada bulunya.
Cairan mata yang keluar berlebihan, hal ini bisa di sebabkan karena adanya penyakit flu dan sakit mata pada kucing tersebut.
Kotoran pada kucing, pastikan kotoran kucing tersebut tidak berdarah dan cacingan.
Kucing muntah muntah, selain di gunakan sebagai bentuk tanda kehamilan pada seekor kucing, hal tersebut juga bisa di sebabkan karena adanya penyakit di dalam tubuh kucing anda.
Perubahan berat badan yang menurun drastis, penyebab ini biasanya karena adanya penyakit diare pada kucing tersebut.
Nafsu makan berkurang, kekurangan vitamin pada kucing serta adanya bakteri dan virus dapat menyebabkan kucing tidak ada nafsu makan.
Bau pada mulut, jika mulut kucing anda memiliki bau yang tidak wajar, besar kemungkinan kucing tersebut sakit tenggorakan atau panas dalam.

Ciri ciri perilaku kucing sakit

Untuk ciri ini baiknya anda harus lebih teliti melihat perilakunya setiap saat,

Letih, lesu dan lemas, faktor kucing mengalami hal ini bisa di sebabkan kucing anda terkena bakteri dan virus di tubuhnya.
Sering minum air berlebihan, bisa di katakan kucing anda sedang mengalami dehidrasi.
Perubahan perilaku secara mendadak, untuk hal ini baiknya bawa kucing anda ke dokter hewan, agar anda tahu jenis penyakit apa yang di miliki kucing tersebut. Karena perubahan perilaku pada kucing bisa berbagai macam penyakit tentunya.

Cara mengobati kucing sakit

Pertolongan pertama saat kamu telah melihat gejala di atas adalah melakukan hal berikut ini:

Pastikan mereka tetap makan, hal yang wajib anda pastikan adalah perut kucing harus tetap terisi, biasanya kucing yang sakit akan malas untuk makan terutama ketika ada demam. Oleh karena itu kalian harus memastikan kucing mendapatkan asupan makanan.
Spet atau suntikan untuk makan, ada beberapa kendala saat kucing sakit karena nafsu makan mereka berkurang. Paksa mereka untuk makan menggunakan suntikan atau spet yang sudah diberikan olahan makanan seperti serelak atau gilingan daging.
Suplemen, Vitamin dan suplemen akan membentuk metabolisme tubuh membaik dan membangun antibodi yang membuat mereka bisa melawan penyakitnya itu, berikan vitamin yang bisa kalian beli di toko atau online shop. Anda dapat mencoba Virbac nutri gel yang dijual seharga Rp 105.000.
Obat demam, Jika kucing sakit dan disertai demam maka kalian harus segera membelikan obat demam untuk mereka, obat seperti stop drop untuk kucing dapat menjadi pilihan sementara.
Istirahat, Pastikan mereka juga mendapatkan istirahat yang cukup, jangan ganggu mereka untuk beberapa saat.
Jemur, cara lain untuk menghilangkan virus dalam tubuh mereka adalah dengan membiarkan mereka di jemur langsung dengan sinar matahari. Sinar matahari akan membantu mensuplai vitamin D alami ke tubuh kucing.
Jangan mandikan mereka saat sakit, jangan kompres mereka juga dengan air dingin atau es, metabolisme tubuh kucing beda dengan manusia.
Biasanya kucing yang sakit akan mengeluarkan cairan dari mata, hidung dan mulut mereka, rajinlah untuk membersihkannya dengan tissue dan kapas.
Dokter hewan, Kalo saja kalian sudah melakukan semua langkah di atas tetapi kucing tidak kunjung sembuh maka kalian memang harus segera ke dokter hewan, bisa jadi ada masalah kritis yang di alami oleh kucing.